Panadol Extra
Panadol Regular
Panadol Cold & Flu
Panadol Anak Drops
Panadol Anak Syrup
Panadol Anak Suspension
Panadol Anak Chewable
Panadol Flu & Batuk
Bandingkan sekarang (0/5)
- Produk
- Format
- Umur
- Fitur utama
- Bahan-bahan
Panadol Extra
- Tabletas / Capsulas
- 12+ tahun
- Melawan sakit kepala, sakit gigi dan nyeri yang mengganggu
- Bahan aktif: Parasetamol 500mg dan Caffeine 65mg.
Panadol Regular
- Tabletas / Capsulas
- 12+ tahun
- Melawan sakit kepala, sakit gigi dan nyeri yang mengganggu
- Bahan aktif: Parasetamol 500mg.
Panadol Cold & Flu
- Tablet
- 12+ tahun
- Panadol Cold & Flu meredakan gejala hidung tersumbat batuk yang tidak berdahak, dan demam yang menyertai influenza. Tersedia untuk varian Panadol Flu & Batuk
- Bahan aktif: Parasetamol 500mg, Pseudoephedrine HCl 30mg, Dextromethorphan HBr 15mg
Panadol Flu & Batuk
- Tablet
- 12+ tahun
- Panadol Flu & Batuk meredakan gejala-gejala flu seperti: demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang disertai batuk tidak berdahak.
- Bahan aktif: Parasetamol 500mg, Phenylephrine HCl 5mg, Dextromethorphan HBr 15mg
Panadol Anak Drops
- Liquido
- Usia 0-1 tahun
- Cepat dan Efektif Melawan Demam dan Rasa Nyeri oleh 5 Kondisi
- Bahan aktif: Paracetamol 32 mg/mL
Panadol Anak Syrup
- Liquido
- Usia 1-6 tahun
- Cepat dan Efektif Melawan Demam dan Rasa Nyeri oleh 5 Kondisi
- Bahan aktif: Paracetamol 32 mg/mL
Panadol Anak Suspension
- Liquido
- Usia 6+ tahun
- Cepat dan Efektif Melawan Demam dan Rasa Nyeri oleh 5 Kondisi
- Bahan aktif: Paracetamol 50 mg/mL
Panadol Anak Chewable
- Tabletas / Capsulas
- Usia 2-12 tahun
- Cepat dan Efektif Melawan Demam dan Rasa Nyeri oleh 5 Kondisi
- Bahan aktif: Paracetamol 120 mg/tablet
Minimise
KENALI BATUK ANDA DENGAN BAIK
Tak seorang pun suka batuk, tetapi batuk-batuk sebenarnya memiliki tujuan – untuk membersihkan tenggorokan dan saluran pernapasan dari partikel asing dan sekresi berlebihan seperti lendir.1
Dalam artikel ini, kami akan membahas penyebab, diagnosis, dan perawatan beragam batuk.
SALAHKAN VIRUS
Sebagian besar batuk disebabkan oleh virus, tetapi dapat juga disebabkan oleh bakteri.2-3 Batuk yang disebabkan oleh virus biasanya sembuh sendiri, dan dapat dengan mudah disembuhkan dengan obat antibatuk atau produk dengan multi-symptom.4 Batuk yang disebabkan bakteri dapat mengakibatkan komplikasi, yang mungkin membutuhkan penanganan medis.2-3
Batuk adalah gejala infeksi pernapasan paling akut. Ini meliputi infeksi saluran pernapasan atas, yang lebih umum terjadi, dan infeksi saluran pernapasan bawah, yang cenderung lebih parah.2
Pengobatan untuk infeksi saluran pernapasan atas dapat memberikan kesembuhan dari gejala. Infeksi saluran pernapasan bawah, seperti radang paru-paru dan bronkitis, adalah lebih parah, dan lebih membutuhkan penanganan medis.2
Sebagian besar batuk akut disebabkan infeksi saluran pernapasan atas atau kondisi seperti tetes pascanasal, sakit paru-paru obstruktif kronis (COPD) atau radang paru-paru. Batuk kronis umumnya disebabkan infeksi seperti bronkitis, atau kondisi seperti postnasal drip atau gangguan refluks gastro-esofagus (GERD). Selain itu, saluran napas dapat menjadi lebih peka menyusul infeksi pernapasan akut. Hal ini juga dapat mengakibatkan batuk kronis.5
Pada anak-anak, batuk akut biasanya disebabkan virus yang memengaruhi saluran pernapasan atas, sedangkan batuk kronis dapat disebabkan oleh kondisi seperti asma, GERD, atau postnasal drip.6
MENGHILANGKAN BATUK
Ada beragam cara yang dapat dilakukan untuk mengobati batuk yang bergantung pada jenis batuk dan penyebabnya.
Obat
Dalam kebanyakan kasus, batuk yang disebabkan infeksi virus dapat diobati dengan obat antibatuk dan produk dengan multi-symptom,4 seperti Panadol Flu & Batuk*.
Ada dua pendekatan umum untuk meredakan batuk:
• Pereda batuk, seperti dekstrometorfan, yang mengurangi dorongan untuk batuk, dapat digunakan untuk meredakan batuk kering (tanpa lendir).7
• Ekspektoran, seperti guaifenesin, yang membantu mengencerkan lendir yang menyumbat saluran napas dan melancarkan batuk, dapat digunakan untuk meredakan batuk ‘basah’ (dengan lendir).7
Pengobatan rumahan
Bagi penderita yang suka menggunakan pengobatan rumahan, madu adalah pilihan populer. Madu melegakan tenggorokan, sehingga mengurangi iritasi dan kemungkinan batuk.
Namun madu tidak boleh diberikan kepada anak-anak di bawah 1 tahun.2
Hindari pemicu
Jika Anda memiliki alergi atau menderita asma, singkirkan alergen dari rumah Anda, dan gunakan pendingin ruangan untuk menyaring udara selama musim penyerbukan.8 Hindari merokok atau menghirup asap rokok secara pasif karena hal ini dapat memperparah batuk Anda.9
*Untuk informasi selengkapnya, silakan baca label atau selebaran produk lokal. Jika masih ragu, silakan cari pertolongan medis. Apoteker atau dokter dapat membantu menjelaskan pengobatan yang paling tepat untuk Anda. Jika gejala tetap berlanjut atau memburuk, Anda harus konsultasikan ke dokter.
SAATNYA PERIKSA KE DOKTER JIKA …
Batuk memiliki keparahan yang berbeda-beda dan dalam kondisi tertentu mungkin mengharuskan Anda periksa ke dokter. Jika Anda menderita salah satu dari gejala berikut, Anda perlu mencari pertolongan medis:7,9-11
1. Batuk Anda tidak membaik setelah beberapa hari, atau bahkan memburuk meskipun diobati.
2. Anda mengeluarkan dahak kental berwarna kuning kehijau-hijauan saat batuk, atau mengalami mengi/sesak napas.
3. Anda menderita demam yang tidak hilang-hilang atau sulit reda meskipun sudah diobati, atau Anda menderita demam disertai ruam.
Flu juga bisa menyebabkan Anda menderita gejala berat. Berikut ini beberapa, namun tidak semua, indikasi bahwa Anda perlu memeriksakan diri ke dokter: 10
Flu juga bisa menyebabkan Anda menderita gejala berat. Berikut ini beberapa, namun tidak semua, indikasi bahwa Anda perlu memeriksakan diri ke dokter: 10
1. Anda kesulitan bernapas, menderita sesak napas, atau mengalami nyeri di dada atau perut.
2. Gejala Anda (yang bisa berupa batuk, demam, sakit kepala, atau hidung tersumbat) tetap berlanjut atau memburuk.
3. Anda mengalami muntah yang parah atau terus-menerus.
4. Anda mengalami pusing atau linglung secara tiba-tiba.
SAATNYA PERIKSA KE DOKTER JIKA …
Batuk memiliki keparahan yang berbeda-beda dan dalam kondisi tertentu mungkin mengharuskan Anda periksa ke dokter. Jika Anda menderita salah satu dari gejala berikut, Anda perlu mencari pertolongan medis:7,9-11
1. Batuk Anda tidak membaik setelah beberapa hari, atau bahkan memburuk meskipun diobati.
2. Anda mengeluarkan dahak kental berwarna kuning kehijau-hijauan saat batuk, atau mengalami mengi/sesak napas.
3. Anda menderita demam yang tidak hilang-hilang atau sulit reda meskipun sudah diobati, atau Anda menderita demam disertai ruam.
Flu juga bisa menyebabkan Anda menderita gejala berat. Berikut ini beberapa, namun tidak semua, indikasi bahwa Anda perlu memeriksakan diri ke dokter: 10
Flu juga bisa menyebabkan Anda menderita gejala berat. Berikut ini beberapa, namun tidak semua, indikasi bahwa Anda perlu memeriksakan diri ke dokter: 10
1. Anda kesulitan bernapas, menderita sesak napas, atau mengalami nyeri di dada atau perut.
2. Gejala Anda (yang bisa berupa batuk, demam, sakit kepala, atau hidung tersumbat) tetap berlanjut atau memburuk.
3. Anda mengalami muntah yang parah atau terus-menerus.
4. Anda mengalami pusing atau linglung secara tiba-tiba.
PANADOL YANG DISARANKAN
UNTUK BATUK
Panadol Flu & Batuk*
Minum sesuai anjuran dan selalu baca label sebelum pemakaian.
Jangan minum bersamaan dengan produk lain yang mengandung zat aktif yang sama. Meminum produk yang mengandung zat aktif yang sama secara bersamaan dapat mengakibatkan overdosis. Pertolongan medis secepatnya harus diupayakan jika terjadi overdosis, meskipun Anda merasa baik-baik saja.
*Untuk informasi selengkapnya, silakan baca label atau selebaran produk lokal. Jika masih ragu, silakan cari pertolongan medis. Apoteker atau dokter dapat membantu menjelaskan pengobatan yang paling tepat untuk Anda. Jika gejala tetap berlanjut atau memburuk, Anda harus memeriksakan diri ke dokter.
REFERENCES
1. Irwin RS, et al. Chest 2014;146(4):885–9.
2. World Health Organization. Cough and Cold Remedies for the Treatment of Acute Respiratory Infections in Young Children. Geneva, Switzerland: World Health Organization, 2001.
3. Eccles R, Weber O (Eds). Common Cold. Basel, Switzerland: Birkhäuser Verlag, 2009.
4. Eccles R, et al. Open J Resp Dis 2014;4:73–82.
5. MSD Manual. Cough in Adults. Available at: https://www.msdmanuals.com/professional/pulmonary-disorders/symptoms-of-pulmonary-disorders/cough-in-adults. Last accessed: 20 March 2018.
6. MSD Manual. Cough in Children. Available at: https://www.msdmanuals.com/professional/pediatrics/symptoms-in-infants-and-children/cough-in-children. Last accessed: 20 March 2018.
7. MSD Manual (Consumer version). Cough in Adults. Available at: https://www.msdmanuals.com/home/lung-and-airway-disorders/symptoms-of-lung-disorders/cough-in-adults#v1142961. Last accessed: 20 March 2018.
8. Mayo Clinic. Asthma. Available at: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/asthma/symptoms-causes/syc-20369653. Last accessed: 16 April 2018.
9. Mayo Clinic. Cough. https://www.mayoclinic.org/symptoms/cough/basics/when-to-see-doctor/sym-20050846. Last accessed: 20 March 2018.
10. Centers for Disease Control and Prevention. The Flu: What to do if you get sick. Available at: https://www.cdc.gov/flu/takingcare.htm. Last accessed: 20 March 2018.
11. Mayo Clinic. Fever treatment: Quick guide to treating a fever. Available at: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/fever/in-depth/fever/art-20050997. Last accessed: 29 March 2018.